Disayangkan Ulah Oknum HRD PT. Sarana Tani Pratama ( STP ) Lecehkan Profesi Wartawan 

Jembrana, Patrolibali – Seorang Oknum Perusahaan pengalengan ikan PT. Sarana Tani Pratama ( STP ) di Desa Pengambengan Kabupaten Jembrana Bali melecehkan dan melakukan penghinaan terhadap organisasi profesi wartawan yaitu DPD PJI-Demokrasi Bali.

Pasalnya seorang oknum staf dari HRD PT. Sarana Tani Pratama membuang terkait surat pengajuan yang disampaikan seorang wartawan kepada pihak PT. STP di Jembrana Bali.

Berawal dari anggota wartawan PJI-D provinsi Bali untuk bermaksud mengkonfirmasi terkait proposal dari DPD PJI Demokrasi Bali yang diajukan, perihal permohonan dukungan sponshor atau donatur dalam acara seminar Wawasan Kebangsaan dan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, dengan menghadirkan Nara sumber dari Pangdam IX/Udayana, BNNP Bali dan Baintelkam Mabes Polri, sementara pihak PT. STP bersikap sangat arogansi dan tidak menyenangkan.

Ketika salah satu anggota PJI-D Bali menanyakan ke salah satu staf oknum sekurity berinisial( S) PT. Sarana Tani Pratama, dan mendapatkan jawaban dari oknum security tersebut dengan memberikan jawaban bahwa surat proposal dimaksud telah di buang.Hal inilah yang menjadikan permasalan, padahal surat dari Organisasi PJID Bali itu adalah surat resmi bukan abal- Abal.

Atas kejadian tersebut organisasi atas nama DPD PJI Demokrasi Bali dan atas nama wartawan yang tergabung di dalamnya mengutuk keras tindakan yang semestinya tidak  patut dilakukan oleh seorang oknum staf HRD perusahaan tersebut.

” Padahal yang datang untuk mengkonfirmasi seorang tamu yang berprofesi wartawan resmi dari salah satu awak media Nasional, dan seperti apa jika yang datang hanya masyarakat biasa mungkin lebih-lebih tidak dimanusiakan,” Ujar Iskandar Selaku wartawan senior di PJID Bali.

Tindakan yang tidak pantas dilakukan oleh pihak PT .STP dengan membuang surat proposal tersebut sama dengan menciderai Marwah profesi wartawan dan melecehkan nama organisasi jurnalist,” Ujar Iskandar Selaku Kaperwil media Nasional TBInterpol.

Sikap arogansi oknum security berinisial S, yang seharusnya menjadi contoh figur sebagai pengamanan tidak patut dicontoh apalagi sebagai masyarakat lndonesia dan Bali yang tidak mengedepankan etika dan moral.

Apapun keputusan pimpinan perusahaan meskipun tidak dapat memberikan bantuan atau dukungan dalam hal ini kegiatan acara wartawan yang di maksud, seharusnya surat proposal tersebut lebih baik dikembalikan atau di arsipkan dan tentunya jangan sampai di buang seperti yang di utarakan security berinisial S PT. Sarana Tani Pratama, karena perbuatan tersebut betul-betul sangat melecehkan martabat dan moral organisasi jurnalist.

(LK)

About Rudi

Check Also

Kapolresta Denpasar Tinjau Pos Pengamanan Ops Ketupat Agung 2025 Jelang Idul Fitri

Media Patrolibali, Denpasar – Dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *